Materi Sejarah ihwal Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Slamet Rijadi (EYD: Slamet Riyadi)
Halo teman-teman dan sahabat (MB) dimana pun kalian berada. Pada artikel dibawah ini aku akan menawarkan bahan sejarah ihwal biografi satria nasional Indonesia yang berjulukan Slamet Rijadi (Ejaan Yang Disempurnakan: Slamet Riyadi). Semoga bagi kalian yang sedang membutuhkan artikel ini untuk sebagai syarat melengkapi kiprah sekolah, kuliah bahkan untuk kiprah akhir/ skripsi semoga sanggup bermanfaat. Berikut ini yaitu penjelasannya.
Pahlawan Slamet Rijadi/ Slamet Riyadi lahir di Solo, provinsi Jawa Tengah pada tanggal 26 Juli 1927. Ayah Slamet Rijadi/ Slamet Riyadi yaitu seorang yang mempunyai jabatan sebagai perwira Legiun Kasunanan di Surakarta.
Pahlawan Slamet Rijadi/ Slamet Riyadi lahir di Solo, provinsi Jawa Tengah pada tanggal 26 Juli 1927. Ayah Slamet Rijadi/ Slamet Riyadi yaitu seorang yang mempunyai jabatan sebagai perwira Legiun Kasunanan di Surakarta.
Slamet Rijadi / Slamet Riyadi
Kemudian disaat Slamet Rijadi/ Slamet Riyadi telah menuntaskan pendidikannya di Hollandsch Inlandsche School (HIS) tepat pada tahun 1940, Slamet Riyadi selanjutnya masuk ke sekolah Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) dan lalu lagi melanjutkan ke sekolah Pelayaran Tinggi, ia pun mendapat ijazah dengan peringkat pertama sebagai navigasi laut. Setelah itu, di dalam karier Slamet Riyadi pada aktivitas kemiliteran, ia lalu diangkat menjadi Komandan Batalion Resimen I Divisi X yang dengan misi dan tugasnya yaitu untuk merebut dan mengambil alih kekuasaan politik serta militer yang ada di kota Solo dari genggaman dan kekuasaan jepang. Kemudian ketika insiden aksi militer Belanda sedang berlangsung, Slamet Riyadi lalu melaksanakan sebuah perlawanan yang dengan teknik dan cara gerilya.Pengertian gerilya adalah merupakan salah satu tekhnik taktik peperangan yang dikenal secara luas, sebab tekhnik ini banyak dipakai selama perang kemerdekaan di Indonesia pada periode 1950-an. Bagi tentara perang gerilya menurutnya sangatlah efektif. Mereka sanggup mengelabui, menipu atau bahkan melaksanakan serangan kilat kepada musuh. Taktik dan tekhnik ini juga sangat manjur ketika menyerang musuh dalam jumlah besar yang kehilangan arah, tujuan dan tidak menguasai medan serta wilayah. Terkadang taktik dan tekhnik ini juga mengarah pada taktik/tekhnik mengepung musuh secara tidak terlihat (invisible). Hingga ketika ini taktik dan tekhnik ini masih sering dipakai oleh teroris untuk sembunyi. Jika mereka telah menguasai medan maka mereka sanggup melaksanakan beberapa cara seperti: penahanan sandera, berlatih, pembunuhan sampai menjadi mata-mata. Dan juga musuh sanggup pula melaksanakan nomaden, Nomaden yaitu berpindah- pindah. Sumber berdasarkan situs : Id.Wikipedia.org/wiki/Gerilya
Dengan memakai tekhnik gerilya menciptakan pasukan Belanda kewalahan. Kemudian pada ketika sehabis perang kemerdekaan terjadi, Slamet Riyadi selanjutnya terlibat di dalam penumpasan pada banyak sekali pemberontakan-pemberontakan yang terjadi ibarat :
1. Pemberontakan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) di Madiun
2. Pemberontakan oleh Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) di Jawa Barat
Baca ini Peristiwa Pemberontakan Oleh Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) Di Bandung
3. Pemberontakan oleh Andi Azis di Makassar
Baca ini Peristiwa Pemberontakan Oleh Andi Azis Di Ujung Pandang Sulawesi Selatan
4. Pemberontakan oleh Republik Maluku Selatan (RMS) di Maluku
Baca juga Peristiwa Pemberontakan Oleh Gerakan Republik Maluku Selatan (RMS)
Sehingga dengan demikian, Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia menaikan pangkat Slamet Riyadi menjadi Brigadir Jenderal Tentara Nasional Indonesia (TNI) Anumerta dan menawarkan serta menganugerahi Slamet Riyadi gelar sebagai Pahlawan Nasional atas dasar dari Surat Keputusan (SK) oleh Presiden Nomor 066/TK/2007. Materi Sejarah ihwal Biografi Pahlawan Nasional Indonesia Slamet Rijadi (EYD: Slamet Riyadi)
Buat lebih berguna, kongsi: