5 Jenis Personal Pronouns: Penjelasan Lengkap dan Contohnya
Personal Pronouns ialah kata ganti orang yang dipakai sebagai kata ganti untuk penyebutan seseorang atau kelompok tertentu. Atau sanggup juga dipakai sebagai kata ganti untuk penyebutan benda atau hewan.
Contoh Personal Pronoun (kata ganti orang) ialah ibarat kata saya, kamu, dia, kita atau mereka. Setiap bahasa mempunyai Personal pronoun / kata ganti orang tertentu, hal tersebut dimaksudkan supaya kita lebih gampang dalam berkomunikasi, dan untuk menyederhanakan kalimat.
Coba bayangkan bila tidak ada pronoun, misal kita ingin membicarakan seseorang, pola salah satu pemain drama populer Arnold Schwarzenegger.
Arnold Schwarzenegger ialah seorang pemain drama Hollywood kelahiran Austria.
Arnold Schwarzenegger kini tinggal di Amerika.
Arnold Schwarzenegger sukses menjadi bintang Hollywood.
Selain itu Arnold Schwarzenegger juga pernah menjadi seorang Gubernur California ke 38.
Dari pola deskripsi singkat di atas nama Arnold Schwarzenegger terus disebut-sebut disetiap awal kalimat, hal itu sangat merepotkan apalagi nama tesebut agak sulit diucapkan.
Coba bandingkan dengan pola deskripsi berikut yang telah memakai pronoun/ kata ganti orang;
Arnold Schwarzenegger ialah seorang pemain drama Hollywood kelahiran Austria.
Dia kini tinggal di Amerika.
Dia sukses menjadi bintang Hollywood.
Selain itu Dia juga pernah menjadi seorang Gubernur California ke 38.
Contoh yang kedua lebih mudah alasannya nama Arnold Schwarzenegger hanya disebutkan satu kali di awal kalimat, sesudah itu nama Arnold Schwarzenegger diganti dengan kata ganti orang yaitu Dia atau dalam bahasa Inggris ialah “He”.
Sekarang kita mungkin sudah menerima citra awal wacana apa itu Personal Pronoun dan kegunaan Personal Pronoun dalam sebuah kalimat.
Mari kita bahas satu persatu Personal Pronoun tersebut.
Arnold Schwarzenegger kini tinggal di Amerika.
Arnold Schwarzenegger sukses menjadi bintang Hollywood.
Selain itu Arnold Schwarzenegger juga pernah menjadi seorang Gubernur California ke 38.
Dari pola deskripsi singkat di atas nama Arnold Schwarzenegger terus disebut-sebut disetiap awal kalimat, hal itu sangat merepotkan apalagi nama tesebut agak sulit diucapkan.
Coba bandingkan dengan pola deskripsi berikut yang telah memakai pronoun/ kata ganti orang;
Arnold Schwarzenegger ialah seorang pemain drama Hollywood kelahiran Austria.
Dia kini tinggal di Amerika.
Dia sukses menjadi bintang Hollywood.
Selain itu Dia juga pernah menjadi seorang Gubernur California ke 38.
Contoh yang kedua lebih mudah alasannya nama Arnold Schwarzenegger hanya disebutkan satu kali di awal kalimat, sesudah itu nama Arnold Schwarzenegger diganti dengan kata ganti orang yaitu Dia atau dalam bahasa Inggris ialah “He”.
Sekarang kita mungkin sudah menerima citra awal wacana apa itu Personal Pronoun dan kegunaan Personal Pronoun dalam sebuah kalimat.
Mari kita bahas satu persatu Personal Pronoun tersebut.
Dari tabel di atas kita sanggup mengetahui bahwa Personal Pronoun atau kata ganti orang mempunyai tiga jenis menurut sudut pandangnya, yaitu
First person (orang pertama atau orang yang berbicara),
Second person (orang kedua atau orang yang diajak berbicara) dan
Third person (orang ketiga atau orang yang dibicarakan).
Kemudian Personal Pronoun (kata ganti orang) juga bentuknya berubah menurut fungsinya dan tergantung di mana Personal Pronoun (kata ganti orang) tersebut di tempatkan dalam kalimat, apakah ditempatkan di awal kalimat sebagai Subject (pokok kalimat) atau di selesai kalimat sebagai Object.
Personal Pronoun sebagai Subject dan Object
Kata ganti “I” (saya)
Sebagai subject: “I talk to my friend.”
Apabila dipindahkan ke posisi object maka “I” menjelma “me”
Sebagai object: “My friend talk to me.”
Kata ganti “we” (kita/ kami)
Sebagai subject: “We live at the same house.”
Apabila dipindahkan ke posisi object maka “we” menjelma “us”
Sebagai object: “when they need help they will come to us.”
Kata ganti “you” (kamu)
tidak mengalami perubahan bentuk baik ditempatkan pada subject atau object.
Sebagai subject: “You know everything about me.”
Sebagai object: “I don’t know you.”
Kata ganti “they” (mereka)
Sebagai subject: “They helped the victims.”
Apabila dipindahkan ke posisi object maka “they” menjelma “them”
Sebagai object: “The policeman keeps looking at them.”
Kata ganti “he” (dia laki-laki)
Sebagai subject: “He is my best friend.”
Apabila dipindahkan ke posisi object maka “he” menjelma “him”
Sebagai object: “the girl loves him very much.”
Kata ganti “she” (dia perempuan)
Sebagai subject: “She loves cats.”
Apabila dipindahkan ke posisi object maka “she” menjelma “her”
Sebagai object: “I love her at the first sight.”
Kata ganti “it” (kata ganti untuk binatang atau benda)
tidak mengalami perubahan baik ditempatkan pada subject ataupun object.
Sebagai subject: “it looks like my old cat.”
Sebagai subject: “I like it.”
Kata ganti yang memakai nama orang boleh dirubah ataupun tidak pada dikala pindah posisi dari subject menjadi object pola Rick.
Sebagai subject: “Rick hangs out with Susan and Carlos (them).”
Sebagai object: “Susan and Carlos hang out with him (Rick).”
Possessive Pronoun
Possesive pronoun ialah kata ganti kepemilikan. Biasanya kita tidak perlu menempatkan kata benda sesudah kata ganti kepemilikan.
Contoh Possessive Pronoun:
Mine (miliku)
Yours (milikmu)
Ours (milik kita)
Theirs (milik mereka)
Hers (milik ia perempuan)
His (milik ia laki-laki).
Contoh:
The laptop is mine.
All this money is yours.
The future is ours.
The house becomes theirs.
The bag is hers.
That motorcycle is his.
Possessive adjective
Possesive adjective ialah kata sifat kepemilikan, possessive adjective dipakai untuk mengambarkan benda kepunyaan seseorang, Possesive adjective juga berfungsi sebagai noun determiner atau penentu kata benda alasannya sesudah kata Possesive adjective selalu diikuti oleh kata benda.
Contoh: My (milikku), Our (milik kita), Your (milik kamu), Their (milik mereka), His (milik ia laki-laki), Her (milik ia perempuan), Rick’s (milik Rick), Its (milik ia benda/ hewan).
(semua kata tersebut harus diikuti kata benda)
My family lives in Boston.
Indonesia is our homeland.
Your classmate is waiting for you.
Their job is to provide security.
His jacket is expensive.
Her name is Olivia.
Rick’s table is on the corner.
(untuk nama orang cukup ditambah apostrophe (‘), apabila subjectnya jamak maka apostrophe (‘) disimpan sesudah s’)
That is students’ books.
I have a cat, its color is black.
Reflexive Pronoun
Reflexive pronoun ialah kata ganti orang yang ditambah akhiran –self, fungsinya untuk mengambarkan sesuatu yang dilakukan oleh subject mensugesti subject itu sendiri.
Contoh Reflexive Pronoun:
Myself (diriku sendiri)
Yourself (dirimu sendiri)
Ourselves (diri kita sendiri)
Themselves (diri mereka sendiri)
Himself (dia sendiri [untuk laki-laki])
Herself (dia sendiri [untuk permpuan])
Itself (dia sendiri [untuk benda/ hewan]).
Contoh:
I look myself on the mirror.
You have to believe in yourself.
We must finish this job by ourselves.
They build a house for themselves.
He faces the dilema by himself.
She only cares about herself.
My cat caught a mouse by itself.
Baca juga: 50 Soal Latihan Personal Pronoun Lengkap Dari Berbagai Jenis
Soal Personal Pronouns Sekolah Menengah Pertama Kelas 7
Berbagai Macam Indefinite Pronouns (Kata ganti orang tidak tentu) Beserta Contoh Kalimatnya
Menggunakan Kata Ganti You, One dan They sebagai Impersonal Pronouns
Sekian klarifikasi wacana Personal Pronoun (kata ganti orang), biar bermanfaat.
Buat lebih berguna, kongsi: